Provinsi Jambi memang tak banyak yang mengira mempunyai segudang keidahan pesona. Tak banyak pula yang tahu akan keindahan panorama Jambi yang begitu mengesankan.
Provinsi Jambi terletak di tengah-tengah Pulau Sumatera, lebih tepatnya pada koordinat 2º 45' - 0º 45' LS dan 101º 0' - 104º 55' BT. Provinsi yang mempunyai luas daratan 53.010.22 km2 dan luas perairan 425.5 km2 ini, berbatasan langsung dengan Provinsi Riau di sebelah utara, Selat Berhala di sebelah Timur, Provinsi Sumatera Barat dan Bengkulu di sebelah barat dan Provinsi Sumatera Selatan di sebelah selatan.
Provinsi Jambi mempunyai banyak tempat wisata dan destinasi liburan. Salah satu destinasinya yang terkenal adalah wisata bahari yang disajikan di Pulau Berhala. Mungkin tak banyak pula yang mengenal apa itu Pulau Berhala.
Pulau Berhala adalah sebuah pulau kecil di Jambi. Pulau ini merupakan pulau terluar Indonesia di Selat Malaka. Nama Pulau Berhala ini diambil dari nama raja Jambi dahulu yaitu Datuk Paduko Berhala yang makamnya terdapat di pulau itu.
Pulau Berhala |
Pualu yang memiliki luas berkisar 2,5 hektare tersebut mempunyai panorama yang sangat alami dan unik. Hanya dihuni oleh kurang-lebih 9 kepala kaluarga membuat Pulau ini masih bersih.
Pada tahun 2011, Pulau Berhala ini menjadi sengketa antara Jambi dan Riau. Pada akhirnya, diputuskan bahwa Pulau Berhala adalah kawasan dari Provinsi Jambi.
Pulau Berhala |
Untuk mencapai Pulau Berhala, tidaklah sulit. Perjalanan di mulai dari Kota Jambi, ibu kota Provinsi Jambi menggunakan speedboat melalui Sungai Batanghari. Sunagai ini adalah sungai yang sangat bersejarah. Kebudayaan lokal di mulai dan berkembang di sepanjang Sungai Batanghari. Oleh karena itu, jangan kaget jika kita menyaksikan kebudayaan lokal Jambi di sungai ini ketika melakukan perjalanan menuju Pulau Berhala.
Pulau Berhala |
Disepanjang perjalanan, para guide akan menemani kita dan menjelaskan semua hal yang berkaitan dengan Pulau Berhala dan Jambi sendiri pada umumnya.
Perjalanan ini memakan waktu sekitar 2-3 jam. Namun, dalam perjalanan, anda tak akan pernah merasa bosan. Karena pemandangan laut yang masih biru dan beberapa pegunungan akan membuat kejenuhan hilang dengan seketika. Kita juga akan disuguhi oleh destinasi sejarah, yaitu makam Orang Kayo Hitam. Orang Kayo Hitam ini merupakan anak dari Datuk Paduko Berhala. Orang Kayo Hitam adalah raja selanjutnya Datuk Paduko Berhala.
Pulau Berhala |
Setelah tiba di Pulau Berhala, anda harus melapor kepada petugas keamanan guna mencegah terjadi perbuatan yang tidak diinginkan. Di sini, anda dapat menyewa penginapan murah yang disediakan pengelola maupun penduduk lokal di sana. Harganya berkisar Rp 200.000 hingga Rp 300.000 untuk per keluarga besar (atau per 10 orang).
Salah satu penginapan di Pulau Berhala |
Ketika sore tiba, anda dapat berenang ataupun hanya sekadar bermain di laut, berfoto-foto dan menyaksikan matahari terbenam yang begitu mengesankan.
Saat malam hari, anda dapat berjalan-jalan di sekitar penginapan atau sekadar mampir dan bercengkerama dengan penduduk lokal. Penduduk di sini ramah-ramah. Mereka tak sungkan berbincang-bincang padahal kita dan mereka belum sepenuhnya kenal. Namun, kehangatan perbincangan akan mengantarkan menuju gerbang keakraban.
Jika esok harinya telah tiba, maka anda akan menyaksikan sang mentari yang perlahan terbit. Sangat mengesankan. Anda juga dapat berkeliling pulau dan menyaksikan secara langsung tugu Belanda, meriam Jepang, batu karang, pembibitan terumbu karang di pulau ini. Menakjubkan, bukan?
Matahari terbit di Pulau Berhala |
Tak lengkap rasanya jika mengunjungi Pulau berhala. Kuliner yang tersedia di sini cukup beragam dan tentu dengan harga yang tak menguras dompet. Sebut saja Tempoyak Patin.
Tempoyak Patin |
Jika durian biasa dimakan langsung atau dijus, berbeda dengan di Pulau Berhala ini. Durian akan difermentasi untuk dijadikan tempoyak yang nantinya akan dimasak dengan ikan patin. Apa rasanya ikan patin dimasak dengan durian? Pasti penasaran kan. Makanan yang satu ini mempunyai banyak manfaat. Diantaranya dapat mencegah stress dan depresi karena kandungan vitamin B6 pada durian dan protein dari ikan patin sangat bagus untuk tubuh kita.
Tak hanya tempoyak patin, nasi gemuk juga ada di sini. Pasti anda akan bertanya-tanya dengan makanan yang satu ini. Atau malah ada yang beranggapan nasi gemuk adalah nasi dengan porsi gemuk alias banyak? Jika anda berpikir demikian, berarti sama dengan penulis.
Nasi Gemuk |
Sebenarnya Nasi Gemuk adalah nasi yang dimasak dengan santan agar rasanya gurih. Nasi Gemuk biasanya disajikan dengan kacang tanah yang telah digoreng, ikan teri, telur, mie bihun goreng, bawang goreng, tak lupa sambal dan kerupuk sebagai pelengkap. Nasi Gemuk biasa dijual pada pagi hari sebagai menu sarapan.
Selain Tempoyak Patin dan Nasi Gemuk, beberapa makanan yang dapat anda jumpai di sini antara lain Nasi minyak, Sop tulang, Gulai tepek ikan dan makanan lainnya.
Setelah anda puas menjelajahi seluruh Pulau Berhala dan menikmati keindahan panorama di dalamnya, kini saatnya anda harus kembali. Namun, jangan lupa untuk membawakan oleh-oleh untuk sanak-saudara di rumah. Oleh-oleh yang dapat anda bawa untuk sanak-keluarga di rumah antara lain adalah Bolu Kojo. Bolu ini berbahan dasar santan, air perasan pandan dan daun suji. Rasanya yang khas membuat lidah seakan ingin merasakannya lagi dan lagi.
Bolu Kojo |
Bagaimana? Anda tertarik untuk menjelajah di Pulau Berhala? Tak ada salahnya mengajak keluarga anda untuk menghabiskan libur akhir tahun yang sebentar lagi tiba. Keindahan panoramanya tak akan membuat anda bosan untuk melakukan destinasi di Pulau Berhala. Yuk, ajak keluarga dan kerabat ke pulau Berhala yang eksotis.
***
Terima Kasih kepada:
Tuhan YME.
Google.com
Wikipedia.com
sumber gambar: google.com
"Postingan ini di ikut sertakan kedalam Lomba Blog www.pipetmagz.com"
0 komentar:
Posting Komentar
Nggak usah sungkan buat nanya atau nulis disini, selaw aja.
Jangan lupa klik iklannya juga ya, buat support kami :)))