Apa kabar semuanya? Arfo harap anda, pembaca setia, selalu sehat wal afiat, tetap menjalankan puasa secara penuh (bagi yang muslim) dan tetap bersemangat menjalani kehidupan. Untuk itu, marilah kita isi dengan keceriaan.
Masih ingat dengan iklan salah sati layanan komunikasi di Indonesia? Arfo yakin pasti anda tahu. Ya, iklan yang berawalan Kalau Aku Udah Gede ... itu. Kini kami sajikan beberapa versi diantaranya versi mahasiswa dan pelajar SMA. Lhoh? Ya, kali aja sama, tapi ingat ya, tolong digaris bawahi (pencet ctrl+U) Anda boleh setuju boleh tidak, Boleh percaya boleh tidak, boleh sependapat boleh tidak, asal jangan berdebat apalagi hingga terjadi pertumpahan darah. Ini hanya gurauan semata, tak bermaksud menyinggung siapa pun.
Versi iklan asli
Versi MahasiswaKalau aku udah gede, aku mau jadi eksmud. Mau jadi boss. Hari-hari ngomong campur Bahasa Inggris. Tiap Jumat pulang kantor, nongkrong bareng sesama eksmud ngomongin proyek besar, biar kelihatan sukses. Suara digedein biar kedengeran cewe meja sebelah. Kalau weekend sarapan di cafe sambil sibuk laptop-an. Pesen kopi secangkir harga 40.000. Minumnya pelan-pelan biar tahan sampe siang demi wifi gratis. Kalau tanggal tua, pagi siang malam makannya mie instan. Kalau mau nelpon, bisanya cuma misscall. Jadi orang gede menyenangkan, tapi susah dijalani.
* * *Kalau aku udah gede, aku ingin kerja di multinasional company. Aku mau kerja di gedung tinggi. Ngomong english setiap hari. Rambut kelimis, sepatu mengkilat, kayak orang penting. Tapi kerjain kerjaan yang kurang penting. Jadi tukang fotocopy, bawain laptop, beres-beres kertas. Nggak masalah kerja 15 jam sehari. Tidur cuma 5 jam sehari. Masalahnya gaji cuma tahan sampai tanggal 15. Untung di warteg bisa makan dulu, bayar belakangan. Tapi sayang nggak berlaku untuk beli pulsa. Jadi orang gede menyenangkan, tapi susah dijalani.
Aku mau kuliah IP-nya tinggi. Ngomongin kuis setiap hari. Rambut belum keramas, sepatu diinjek kayak orang telat. Tapi nongkrong nggak penting. Fotocopy catetan, bawa laptop, minta kertas blinder. Nggak masalah di kampus 15 jam sehari. Tidur cuma 5 jam sehari. Masalahnyakiriman cuma tahan sampai tanggal 15. Untung di warteg bisa makan dulu bayar belakangan. Tapi sayang, nggak berlaku untuk bayar kosan. Jadi mahasiswa emang menyenangkan, tapi susah dijalani.
Versi Siswa SMA
Kalau aku udah SMA, aku mau jadi siswa teladan. Mau jadi paling pinter. Hari-hari ngomong campur Bahasa Inggris. Tiap pulang sekolah, nongkrong bareng sesama temen ngomongin tugas sekolah, tapi malah main PES. Suara digedein waktu jawab soal biar keliatan habis belajar. Kalau istirahat nongkrong di koperasi sambil sibuk laptop-an. Pesen air mineral segelas harga 500an. Minumnya pelan-pelan biar tahan sampai bel masuk demi wifi gratis. Kalau tanggal tua, jajannya cuma permen. Kalau mau nyontek, bisanya cuma dicuekin. Jadi siswa SMA menyenangkan, tapi susah dijalani.
* * *
Kalau aku udah SMA, aku ingin UN nilainya tinggi. Aku mau masuk di kelas favorit. Ngomong english setiap hari. Rambut klimis, sepatu mengkilat, kayak orang penting. Tapi temen nganggepnya culun. Fotocopy catetan, pinjem tugas sekolah, nyontek saat tes. Nggak masalah ngerjain tugas 15 jam sehari. Tidur cuma 5 jam sehari. Masalahnya uang saku cuma tahan sampai tanggal 15. Untung di kantin bisa makan dulu, bayar belakangan. Tapi sayang nggak berlaku untuk bayar SPP. Jadi siswa SMA menyenangkan, tapi susah dijalani.
Jadi apa aja menyenangkan, tapi susah dijalani.
Sleep again
0 komentar:
Posting Komentar
Nggak usah sungkan buat nanya atau nulis disini, selaw aja.
Jangan lupa klik iklannya juga ya, buat support kami :)))